MAKALAH BILIAR



BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
           Biliar adalah salah satu jenis olahraga menyodok bola yang dapat membangun sebuah citra diri dan mengangkat nama bangsa di kanca internasional. Biliard adalah game yang tergolong popular untuk dimainkan. Biliard juga merupakan salah satu cabang olahraga dengan kategori konsentrasi karena sedikit saja sudut pukulan melenceng, maka arah bola tidak sesuai dengan yang diinginkan. Pada dasarnya, olahraga biliar merupakan sarana untuk mencapai kesehatan jasmani dan dapat membangun sebuah karakter kepribadian yang baik.           Saat ini, olahraga biliar di Indonesia berkembang dengan cukup pesat. Dengan banyak diadakannya pertandingan, olahraga biliar mempunyai peluang yang sama dengan cabang olahraga lainnya, dimana biliar juga turut dimasukkan ke dalam cabang olahraga yang dipertandingkan dalam SEA Games dan Asian Games yang membuktikan banyaknya peminat olahraga ini. Biliar pada saat ini juga dikategorikan sebagai sarana hiburan karena biliar merupakan salah satu olahraga yang dapat memberikan peluang bisnis besar bagi pengusaha-pengusaha tempat bermain biliar. Seyogyanya, olahraga biliar adalah salah satu cabang olahraga yang sangat berprestasi di kalangan nasional sampai internasional.

1.2. Rumusan Masalah
           Adapun beberapa permasalahan berdasarkan latar belakang di atas yang akan dibahas adalah sebagai berikut :
1.      Sejarah permainan biliar
2.      Pengertian biliar
3.      Peraturan dalam permainan biliar
4.      Teknik-teknik dalam permainan biliar
5.      Media dalam permainan biliar
6.      Informasi lain seputar permainan biliar

1.3. Tujuan
           Adapun beberapa tujuan berdasarkan rumusan masalah di atas yang hendak dicapai adalah sebagai berikut :
1.      Mengetahui sejarah permainan biliar
2.      Mengetahui pengertian biliar
3.      Mengetahui peraturan dalam permainan biliar
4.      Mengetahui teknik-teknik yang digunakan dalam permainan biliar
5.      Mengetahui sarana dan prasarana yang digunakan dalam permainan biliar
6.      Mengetahui informasi lain seputar permainan biliar


BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Sejarah Permainan Biliar
           Asal-usul permainan biliar belum secara jelas diketahui hingga saat ini. Beberapa sumber menyebut bahwa permainan ini berasal dari Perancis, Italia, Spanyol, atau Cina. Di samping itu, banyak pula sumber yang menerangkan bahwa permainan ini berasal dari permainan yang biasa dimainkan di taman (mirip kriket) yang populer di Eropa Timur dan Perancis pada abad ke-15. Kemudian, permainan tersebut dipindahkan ke dalam ruangan dengan meja yang diberi taplak berwarna hijau menyerupai rumput dan diberi pembatas kecil yang ditambahkan pada pinggiran meja. Bola-bolanya didorong dengan kayu panjang yang disebut mace.
           Kata biliar diperkirakan berasal dari kata billart yang berarti tongkat kayu atau bille yang berarti bola. Pada mulanya, permainan ini dimainkan dengan dua bola pada meja yang berkantong enam dan gawang seperti pada permainan kriket dan menggunakan tongkat lurus sebagai sasaran pantul. Pada tahun 1600-an, permainan ini sudah cukup dikenal. Shakespeare pun menyebutkan permainan ini dengan sebutan old egyptian sport dalam karyanya Antony and Cleopatra. Pada tahun 1675, permainan biliar menjadi populer di Inggris yang diiringi dengan penerbitan buku peraturan biliar. Menginjak abad ke-18, gawang dan tongkat sasaran pun tidak lagi digunakan, hanya tersisa bola – bola dan kantong-kantongnya saja. Sejak awal tahun 1800-an, permainan ini banyak dimainkan oleh kaum bangsawa sehingga pernah populer dengan nama Noble Game of Biliards. Namun, juga ada bukti-bukti yang menunjukkan bahwa permainan tersebut telah dimainkan oleh orang-orang dari berbagai tingkat sosial.
           Selanjutnya, permainan biliar dipopulerkan sebagai olahraga scientific oleh Captain Mingaud, seorang tahanan politik pemerintah ketika terjadi revolusi Perancis. Karena kecintaannya dengan biliar, ia menolak untuk dibebaskan dari penjara ketika masa hukumannya berakhir. Mingaud berhasil menemukan tip, yakni tambahan kulit di ujung cue. Dengan tip, pukulan menjadi lebih akurat dan mempermudah melakukan kontrol cue ball. Tip temuan Mingaud lama-kelamaan mengeras dan mengurangi efektifitas pukulan sehingga dilakukan pengembangan. Jack Carr, seorang pelatih biliar dari Inggris, menemukan teknik pukulan off-center, yaitu memukul cue ball di titik off-center guna mendapatkan efek spin. Di Inggris, pukulan ini disebut side. Ia juga menemukan ide untuk mengoleskan kapur pada permukaan tip untuk meningkatkan akurasi pukulan.
           Perkembangan olahraga biliar di Indonesia pertama kali berasal dari kalangan masyarakat lapisan bawah. Mereka kebanyakan punya banyak waktu senggang karena tidak punya pekerjaan yang tetap dan lokasi bermainnya berada di tempat-tempat kumuh sehingga biliar sering dikonotasikan secara negatif. Namun, setelah masyarakat mengetahui bila biliar dimainkan oleh oleh semua kalangan di Eropa baik raja, presiden, pengusaha, dan anggota masyarakat lainnya, maka masyarakat juga mulai tertarik memainkannya.
           Masuknya permainan biliar di Indonesia bermula saat negara-negara Eropa melakukan penjajahan di daratan Asia, mereka membawa kebiasaan berupa bermain biliar ke lingkungan tempat mereka menjajah. Hal tersebut justru membuat olahraga biliar menjadi sangat popular di Asia dibandingkan di negara-negara Eropa, bahkan para pemain professional biliar justru didominasi oleh orang-orang Asia. Permainan biliar di Indonesia kian hari semakin berkembang melalui berbagai macam kompetisi atau kejuaraan, bahkan sudah didirikan organisasi resmi yang diakui oleh KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia), yakni Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) .

2.2. Pengertian Biliar
           Biliar adalah sebuah cabang olahraga yang masuk ke dalam kategori olahraga konsentrasi. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan ketahanan dan pemahaman mental yang benar, serta harus ditunjang oleh kemampuan fisik yang prima agar mampu memainkan biliar dengan baik dan stabil. Biliar dimainkan di atas meja dengan peralatan bantu khusus dan peraturan tersendiri. Permainan ini dapat dimainkan secara perseorangan maupun tim dan laki-laki maupun perempuan. Tujuan permainan biliar adalah memasukkan bola secara berturut-turut dari nomor 1 hingga nomor 9. Untuk memasukkan bola dapat dilakukan secara langsung, yaitu dengan memukul bola bernomor paling kecil yang ada di atas meja atau mengkombinasikan bola sasaran dengan bola lain yang sekiranya dapat masuk ke dalam kantung meja.

2.3. Peraturan dalam Permainan Biliar
2.3.1 Istilah dalam Permainan Biliar
          Dalam dunia permainan biliar, digunakan istilah-istilah tertentu sebagai penyebutan suatu benda, tindakan, atau situasi. Beberapa istilah yang sering digunakan dalam permainan biliar antara lain sebagai berikut.
1.      Cue
Cue merupakan tongkat atau stik yang digunakan sebagai alat penyodok bola dalam permainan biliar. Biasanya tongkat terbuat dari kayu atau serat komposit dalam berbagai motif corak dan bentuk.
2.      Cue Ball
Cue Ball merupakan bola biliar berwarna putih yang digunakan sebagai bola utama atau sebagai media penghubung antara stik biliar dengan bola sasaran atau bola target.
3.      Object Ball (Pool Ball)
Object Ball adalah bola biliar yang menjadi target singgungan dari cue ball untuk diarahkan ke posisi tertentu atau dimasukan ke dalam pocket sebagai tujuan permainan.
4.      Pocket
Pocket adalah kantung pada meja biliar yang berfungsi sebagai tempat masuknya bola biliar. Pocket pada meja biliar berjumlah enam buah (3 buah pada tiap sisinya) dengan ukuran kurang lebih dua kali diameter bola biliar.
5.      Chalk
Chalk adalah perlengkapan yang dipakai untuk melapisi bagian atas (tip) dari stik biliar agar tidak terjadi slip pada persinggungan antara tip dengan cue ball atau missed cue.
6.      Missed Cue
Missed cue adalah situasi stik biliar terpeleset pada saat melakukan sodokan terhadap cue ball sehingga target bola sasaran menjadi meleset atau tidak sesuai yang diinginkan.
7.      Scratch
Scratch adalah situasi saat cue ball masuk ke dalam pocket atau keluar dari meja. Scratch merupakan foul atau kesalahan dalam permainan biliar.

2.3.2 Ketentuan Umum
           Bola yang digunakan dalam permainan biliar adalah bola biliar bernomor 1 hingga 9 dan ditambah bola berwarna putih (cue ball). Susunan bola adalah bola bernomor 1 hingga 9 disusun berbentuk wajik (diamond). Posisi bola bernomor 1 berada di bagian atas wajik, sedangkan bola bernomor 9 diletakkan di tengah-tengah susunan bola, dan bola lainnya ditempatkan secara acak. Pemain dinyatakan menang, apabila memasukkan bola bernomor 9 ke dalam lubang meja secara sah atau pemain lawan melakukan pelanggaran 3 kali berturut-turut.

2.3.3 Pelanggaran
           Pemain biliar dinyatakan melakukan pelanggaran apabila melakukan satu diantara ketentuan sebagai berikut.
1.   Bagian tubuh ataupun pakaian pemain menyentuh bola yang ada di dalam meja biliar.
2.      Cue ball tidak menyentuh bola sasaran saat dipukul.
3.      Saat bola sasaran dipukul, tidak ada bola yang menyentuh ban (cushion).
4.      Meletakkan atau meninggalkan stik di atas meja.
5.      Bola yang dipukul bukan merupakan bola bernomor paling kecil yang ada di meja.
6.      Cue ball ataupun bola berwarna melompat dan keluar dari meja biliar.
7.      Cue ball masuk ke dalam kantung meja biliar (pocket).
8.  Jika seorang pemain melakukan pelanggaran 3 kali berturut-turut dalam satu permainan, maka ia dinyatakan kalah pada permainan tersebut. Wasit harus memberikan peringatan kepada pemain yang telah melakukan pelanggaran sebanyak 2 kali berturut-turut.

2.3.4 Ketentuan Khusus
          Ketentuan khusus dalam permainan biliar terdiri atas dua ketentuan, yakni ketentuan setelah pelanggaran dan ketentuan push out. Ketentuan setelah pelanggaran adalah sebagai berikut.
1.      Pemain berikutnya memiliki kesempatan untuk meletakkan bola putih dimana saja di dalam meja biliar (free ball).
2.    Apabila bola bernomor keluar dari meja ataupun masuk ke dalam lubang karena pelanggaran, maka bola tersebut tidak dikembalikan ke atas meja pada titik foot spot (titik-titik di samping meja biliar yang menandakan posisi kaki dari meja biliar).
3.     Apabila bola bernomor 9 keluar dari meja ataupun masuk ke dalam lubang karena pelanggaran, maka bola bernomor 9 akan dikembalikan ke atas meja pada titik foot spot. Apabila ada bola lain yang berada pada titik foot spot, maka bola bernomor 9 ditempatkan pada titik terdekat dengan titik foot spot.

          Sedangkan ketentuan push out adalah sebagai berikut.
1.      Push out dilakukan apabila setelah lawan melakukan break, ternyata tidak ada bola bernomor yang masuk dan cue ball terhalang oleh bola lain sehingga bola sasaran tidak terlihat atau tidak bisa dipukul secara biasa.
2.     Push out hanya dilakukan sekali dalam permainan, yaitu setelah lawan melakukan break.
3.   Sebelum melakukan push out, pemain harus memberitahukannya kepada lawan maupun wasit. Apabila pemain tidak memberitahukan kepada lawan maupun wasit, maka pukulan yang dilakukan dianggap pelanggaran.
4.    Dalam melakukan push out, pemain bebas memukul cue ball ke arah mana saja dan tidak dianggap foul.
5.   Setelah push out dilakukan, pemain lawan dapat memilih untuk menerima dan melakukan pukulan atau menyerahkan kembali kepada pemain yang melakukan push out untuk memukul selanjutnya.

2.4. Teknik dalam Permainan Biliar
2.4.1 Teknik Pukulan Biliar           
           Pada dasarnya, ada empat jenis pukulan dasar dalam teknik bermain biliar yang harus diketahui dan dikuasai. Penggunaan keempat jenis pukulan tersebut akan divariasikan sesuai dengan kondisi yang dihadapi pemain di atas meja biliar. Keempat jenis pukulan dasar tersebut ialah sebagai berikut.
1.      Stop Shoot (Stop Stroke)
Teknik ini merupakan jenis pukulan termudah dalam permainan biliar. Titik pukul stik dilakukan tepat di tengah-tengah cue ball. Efeknya adalah bola akan berhenti di tempat jika dipukul sejajar dengan bola sasaran. Jika pukulan tidak dilakukan secara sejajar, laju bola tidak akan berjalan terlalu cepat atau terlalu lambat.
2.      Draw Shoot
Teknik ini dilakukan dengan cara memukul cue ball sedikit di bawah titik tengah. Efeknya adalah bola akan berjalan mundur setelah terkena bola sasaran yang terjadi apabila bola sasaran dipukul secara sejajar, sedangkan jika tidak sejajar, sudut pantul bola akan lebih lebar.
3.      Follow Shoot
Teknik ini dilakukan dengan cara memukul cue ball sedikit di atas garis tengah. Efeknya adalah cue ball akan berjalan maju apabila bola sasaran dipukul secara sejajar. Sedangkan jika tidak sejajar, cue ball akan memiliki sudut pantul yang lebih sempit dan laju yang lebih cepat.
4.      Spin Shoot
Teknik ini dilakukan dengan cara memukul bola sedikit di kiri atau kanan dari titik tengah cue ball. Efek yang ditimbulkan adalah laju bola akan bergerak ke arah yang tidak terduga setelah terkena bola sasaran ataupun bisa memantul ke tepi meja.

2.4.2 Teknik Fisik
           Selain teknik memukul bola, permainan biliar juga membutuhkan teknik terkait dengan seluruh gerak anggota tubuh, terutama tangan, kaki, kepala, posisi tubuh, dsb. Teknik-teknik tersebut diantaranya adalah sebagai berikut.
1.      Tangan Kanan
Tangan kanan digunakan untuk memegang stik bagian ujung yang berfungsi mendorong laju stik supaya bersentuhan dengan bola. Memegang stik dapat dilakukan dengan 3 atau 4 jari. Ketika stik menyentuh bola, pemain harus tetap rileks dan tangan kanan tidak tegang agar hasil pukulan memuaskan. Posisi tangan yang mengepal stik lurus dengan tangan. Posisi lengan tangan harus diperkuat supaya jangan sampai jatuh atau bergoyang karena akan berpengaruh terhadap hasil pukulan.
2.      Tangan Kiri
Posisi tangan kiri menopang stik dan mengarahkannya supaya tepat ujung depan stik bersentuhan dengan bola. Posisi tangan kiri, ujung stik, dan bola yang siap untuk disodok perlu diatur jaraknya. Punggung tangan diletakkan diatas meja biliar, dan dipertahankan agar posisi tangan kiri jangan sampai goyah.
3.      Kaki
Kuda-kuda kaki disempurnakan terlebih dahulu sampai akhirnya siap. Posisi kaki ketika hendak melakukan sodokan jangan terlalu rapat (harus diatur agak renggang). Kaki kanan diusahakan lurus dan jangan sampai menekuk, sedangkan kaki kiri boleh menekuk.
4.      Badan
Badan diusahakan tidak bergerak ketika akan melakukan sodokan supaya konsentrasi tertumpu pada bola mencapai maksimal. Ketika sudah melakukan dorongan bola, diamkan posisi badan yang membungkuk sejenak dengan rileks dan tidak langsung diangkat berdiri tegak.
5.      Stik
Posisi stik yang dipegang jangan terlalu menungging (datar) dan jangan buru-buru ditarik lagi pasca melakukan dorongan bola.

2.5. Sarana dan Prasarana Permainan Biliar
           Dalam melakukan setiap olahraga, pasti dibutuhkan peralatan yang akan digunakan agar permainan dapat berjalan dengan baik. Peralatan yang digunakan dalam permainan biliar adalah sebagai berikut.
2.5.1 Meja Biliar
           Meja biliar memiliki 6 lubang disertai dengan laken atau karpet pengalas meja yang membuat bola lebih teratur jika disodok. Meja biliar juga dilengkapi dengan papan pemantul di bagian samping-samping meja yang berfungsi untuk menghantar bola. Ukuran meja biliar memiliki ukuran panjang dua kali dari lebarnya (2:1). Pengukuran meja dalam satuan kaki (foot), yaitu 9 kaki, 8 kaki, dan 7 kaki.
           Komponen penyusun meja biliar terdiri dari (1) bantalan yang terletak di dalam sisi tepian meja terbuat dari karet sintetis untuk mencegah bola biliar memantul keras ketika disodok dan membentur pinggiran meja, (2) papan alas meja yang terbuat dari batu kapur yang kuat, biasanya 2 - 5 buah, tergantung dari besarnya ukuran papan, (3) kain penutup papan biasanya berwarna hijau atau merah yang dibuat dari bahan wol atau nilon agar bola dapat bergulir dengan cepat dan mulus, dan (4) penanda (sights) adalah segitiga kayu pengumpul bola dan garis-garis petunjuk yang digambarkan di atas papan meja biliar.

2.5.2 Stik Biliar
           Stik atau tongkat pemukul merupakan salah satu perlengkapan dalam olahraga ini. Ciri-ciri dari stik biliar adalah tegak lurus, bentuknya ramping dengan ujung berukuran kecil dan gagang yang besar yang terbuat dari kayu, dan terdapat tip pada bagian atas yang berfungsi agar gerakan bola lebih teratur saat bola dipukul.

2.5.3. Tas Stik Biliar
           Stik atau tongkat pemukul biliar yang original dan berkualitas tinggi tentu bernilai mahal. Oleh karena itu, diperlukan tas untuk meletakkan stik biliar agar tidak rusak. Selain stik menjadi lebih awet, tas juga mempermudah membawa stik saat bermain.

2.5.4 Bola Biliar
           Bola yang digunakan dalam permainan biliar berbentuk kecil dan keras, hampir mirip seperti bola golf. Bola biliar berbentuk bulat rata dengan tidak memiliki garis dan tidak berlubang. Setiap bola diberi warna dan nomor yang berbeda-beda. Jumlah total bola biliar adalah 15 buah, dimana jika menggunakan semua bola berarti permainan 8 ball, namun jika bermain menggunakan 9 bola berarti permainan 9 ball. Selain itu, juga ada permainan 10 ball dengan menggunakan 10 bola.

2.5.5 Kapur Stik (Chalk)
           Kapur stik digunakan untuk membuat tip pada ujung atas stik menjadi tidak licin yang bertujuan agar tidak terjadi foul pada saat memukul bola. Cara menggunakannya adalah digosok-gosokkan pada bagian tip selama beberapa kali sampai warna tip tidak pudar lagi.

2.5.6 Sarung Tangan Biliar
           Sarung tangan biliar biasanya dipakai hanya oleh para pemain biliar professional yang bertujuan agar pegangan lebih mantap karena dibuat dari bahan yang tebal dan elastis. Namun, penggunaan sarung tangan dalam permainan biliar tidak diwajibkan.

2.5.7 Rak Biliar
           Rak biliar adalah sebuah benda yang mirip bingkai berbentuk segitiga yang digunakan untuk menyusun bola biliar secara rapat bersamaan.

2.6. Informasi Lain tentang Permainan Biliar
           Dalam permainan biliar, terdapat beberapa jenis permainan yang dapat dijadikan pilihan untuk bermain. Jenis permainan biliar ditentukan oleh jumlah bola yang akan digunakan dalam bermain biliar, antara lain sebagai berikut.
1.      Permainan 8 Bola
Permainan ini merupakan salah satu jenis bola sodok yang paling umum. Ada dua kelompok yang harus memainkannya, dimana setiap kelompok memiliki jatah 7 bola yaitu nomor 1 hingga nomor 7 untuk kelompok pertama dan nomor 9 sampai nomor 15 untuk kelompok lainnya. 15 bola diletakkan di atas meja dan permainan dibagi menjadi dua kelompok, dimana kelompok pertama wajib memasukkan bola dengan nomor urut dari 1 hingga 7, dan kelompok lainnya memasukkan bola dengan nomor urut dari 9 hingga 15. Jika salah satu kelompok atau dua kelompok sudah berhasil memasukkan 7 bola, maka tinggal memasukkan bola 8 dan pemenangnya ditentukan oleh siapa yang berhasil memasukkan bola 8 ke lubang.

2.      Permainan 9 Bola
Dalam permainan ini, setiap pemain wajib memukul bola secara berurutan dari nomor 1 hingga 8 dan dilakukan secara bergantian ketika salah satu pemain tidak berhasil untuk memasukkan bola. Jika pukulan pertama mengenai bola nomor lain, hal tersebut dianggap sebagai foul. Pemenang ditentukan dari pemain yang berhasil membuat bola apapun memantul dan mengenai bola nomor 9 yang kemudian bisa masuk ke lubang.

3.      Permainan One Pocket
Dinamakan one pocket karena sudah ditentukan lubang mana yang akan digunakan untuk memasukkan 8 dari 15 bola yang ada. Bila salah memasukkan bola ke lubang milik lawan, maka hal tersebut menjadi keuntungan bagi lawan karena ia mendapat poin. Dalam permainan ini, dibutuhkan fokus yang tinggi dengan lubang biliar sendiri, dan apabila salah menarget dan memasukkan bola non-target, maka bola tersebut harus dikembalikan ke meja lagi.

4.      Permainan Bola Sodok 14.1 Continuous
Dalam permainan ini, pemain diwajibkan untuk menentukan bola mana yang manjadi sasaran dan lubang mana yang akan digunakan. Setiap sasaran yang masuk ke lubang sesuai dengan target, maka dihitung dengan poin. Pemain pertama yang berhasil mendapatkan 150 poin dianggap sebagai pemenang.

5.      Permainan dengan Sistem Eliminasi / Cutthroat
Cutthroat adalah jenis permainan biliar yang sangat seru. Permainan ini dilakukan oleh tiga pemain dimana setiap pemain mencoba untuk mengeliminasi 2 lawannya. 15 bola dibagi menjadi tiga kelompok, yakni satu sampai lima, enam sampai sepuluh, dan 11 sampai 15. Pemain dapat memilih sekelompok bola sebelum pertandingan dimulai. Bila berhasil menyapu bersih bola (setelah sudah masuk ke semua lubang), maka pemain bisa mengeliminasi lawan dengan memasukkan bola lawan. Bila lawan kehabisan bola, maka dianggap tereliminasi.

6.      Bola Pembunuh
Dalam permainan ini, setiap pemain hanya diberi kesempatan memukul 1 kali dan harus masuk ke dalam lubang. Jika gagal atau tidak berhasil sampai 3 kali dan masih terdapat bola yang tersisa di atas meja biliar, maka pemain dianggap kalah. Oleh karena itu, pemenangnya adalah pemain yang dapat dengan tepat memasukkan bola melalui satu kali pukulan.

BAB III
PENUTUP
            3.1. Kesimpulan
             Dari uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa biliar merupakan olahraga menyodok bola yang membutuhkan ketenangan, penguasaan emosi yang baik, serta daya konsentrasi yang tinggi. Permainan biliar membutuhkan beberapa sarana dan prasara wajib agar dapat memainkannya, dan dapat dilakukan oleh pria maupun wanita. Dalam permainan biliar, diperlukan penguasaan berbagai teknik guna tercapainya hasil yang maksimal dan sesuai harapan, yakni memasukkan bola ke dalam pocket. Selain itu, juga terdapat beberapa ketentuan atau peraturan yang harus ditaati agar tidak terdiskualifikasi.

            3.2. Saran
                Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia turut memberikan konstribusinya dalam memajukan olahraga biliar dengan kian menjamurnya tempat bermain biliar di seluruh penjuru kota seiring dengan perkembangan penduduk di Surabaya yang semakin pesat. Namun, sarana dan fasilitas olahraga biliar yang ada di Surabaya saat ini kurang berkualitas karena olahraga biliar di Surabaya hanya dianggap sebagai hiburan dan rekreasi saja, dibanding sebagai olahraga yang dapat meningkatkan prestasi. Selain itu, perkembangan olahraga biliar di Surabaya banyak dimanfaatkan oleh para pengusaha dengan menyediakan sarana olahraga biliar, hal ini dikarenakan oleh banyaknya peminat yang ada di Surabaya. Akan tetapi, kondisi kenyamanan pengguna dalam melakukan fungsi olahraga biliar kurang diperhatikan, padahal Surabaya merupakan kota yang berpotensi untuk dapat memunculkan pemain-pemain atau atlet-atlet biliar yang berkualitas dan dapat membawa nama baik kota Surabaya di ajang internasional. Oleh karena itu, Surabaya perlu memiliki suatu wadah olahraga biliar dengan fasilitas yang layak untuk upaya peningkatan prestasi dengan berbagai kegiatan-kegiatan yang mendukung, yaitu kegiatan pelatihan, pertandingan, dan bermain. Surabaya juga perlu melakukan perancangan yang mengacu pada kenyamanan pengguna olahraga biliar pada umumnya yang mampu mewadahi kegiatan pelatihan, kegiatan pertandingan, dan kegiatan bermain dalam satu tempat sekaligus guna menghasilkan bibit atlet yang berpotensi yang dapat menorehkan hasil yang bagus di dunia olahraga biliar. Diharapkan akan muncul kader-kader baru yang mampu mengembangkan olahraga biliar dan mencetak prestasi.
                                                                                                                    
DAFTAR PUSTAKA
Anonim (2012). BAB II Landasan Teori. Dari http://thesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2012-2-00164-     
     DI%20Bab2001.pdf, 4 Agustus 2017
Anonim (2013). Teknik Dasar Bermain Biliard. Dari http://duniapengetahuan2627.blogspot.co.id
     /2013/02/teknik-dasar-bermain-biliard.html. 4 Agustus 2017
Ghalizh, Mitsaq Al (2013). Aturan Permainan 9-Ball. Dari http://infobiliar.blogspot.co.id/2013/03
     /aturan-permainan-9-ball.html, 4 Agustus 2017
Mandiri, Putra (2010). Istilah-Istilah dalam Biliard. Dari https://pmbiliard.wordpress.com/2010/02
     /19/istilah-istilah-dalam-biliard/, 4 Agustus 2017
Nur, Siti (2016). Jenis dan Macam-Macam Permainan Billiard
     Dari https://aturanpermainan.blogspot.co.id/2016/06/jenis-dan-macam-macam-permainan- 
     billiard.html, 4 Agustus 2017
Nur, Siti (2016). Sejarah dan Asal Usul Biliard. Dari https://aturanpermainan.blogspot.co.id/2016/06
     /sejarah-dan-asal-usul-biliard.html, 3 Agustus 2017
Nur, Siti (2016). Standar Ukuran Meja Biliard. Dari https://aturanpermainan.blogspot.co.id/2016/06
     /standar-ukuran-meja-biliard.html, 4 Agustus 2017
Sinta (n.d.). 1.1 Latar Belakang Masalah Biliard. Dari http://sinta.ukdw.ac.id/sinta/resources/sintasrv
     /getintro/21020933/8ea88885c53a5b83931559734d6535cf/intro.pdf, 3 Agustus 2017
Sinta (n.d.). 1.1 Latar Belakang Biliard. Dari http://sinta.ukdw.ac.id/sinta/resources/sintasrv/getintro
     /22104951/ec7e28cd90e72aa84684541301ad7752/intro.pdf, 3 Agustus 2017
Wibowo, Wahyu (2016). Tujuan dan Peraturan Permainan Biliard Bola 9 (9 Ball)
     Dari http://olahragapedia.nyimuetz.com/2016/10/tujuan-dan-peraturan-permainan-biliard-bola-   
     9.html, 4 Agustus 2017
Wibowo, Wahyu (2016). 7 Perlengkapan Penting Dalam Permainan Biliard
     Dari http://olahragapedia.nyimuetz.com/2016/10/5-perlengkapan-penting-dalam-permainan- 
     billiard.html, 4 Agustus 2017
 
Share on Google Plus

About -

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

3 komentar:

  1. AJO_QQ poker
    kami dari agen poker terpercaya dan terbaik di tahun ini
    Deposit dan Withdraw hanya 15.000 anda sudah dapat bermain
    di sini kami menyediakan 7 permainan dalam 1 aplikasi
    - play aduQ
    - bandar poker
    - play bandarQ
    - capsa sunsun
    - play domino
    - play poker
    - sakong
    di sini tempat nya Player Vs Player ( 100% No Robot) Anda Menang berapapun Kami
    Bayar tanpa Maksimal Withdraw dan Tidak ada batas maksimal
    withdraw dalam 1 hari.Bisa bermain di Android dan IOS,Sistem pembagian Kartu
    menggunakan teknologi yang mutakhir dengan sistem Random
    Permanent (acak) | pin bb : 58cd292c "

    ReplyDelete
  2. Prediksi angka jitu di PREDIKSI TOTO MACAU Terbaik, Terpercaya dan Teraman!
    4D (4angka) 1000 bayar 9jt
    3D (3angka) 1000 bayar 950rb
    2D (2angka) 1000 bayar 95rb
    jangan Lupa Mampir Prediksi Terakurat 80%
    Prediksi Angka Hk
    Prediksi Hari ini
    Prediksi Angka Bullseye
    Whatsapp : +6281263102766
    Dengan minimal bet 100 perak saja dapatkan diskon full bolak - balik sepuasnya.
    Minimal Bet 100 perak saja ya gan

    ReplyDelete